SEPUTAR,KOLAKA.ID-Tanjung Malaha begitu orang menyebut pesisir indah yang mulai menampakkan kecantikannya yang tersimpan ini. Desis angin di pucuk cemara menjadi irama simponi yang membuat tanjung malaha ini bak putri cantik yang mulai menunjukkan pesonanya.
Spot wisata ini mungkin tak banyak orang yang mengetahui keberadaanya, tetapi bagi mereka yang lahir diera 80-an dan berdomisili di dekat spot wisata ini pasti tak asing lagi mendengarnya, spot wisata pinggir laut ini berada di Desa Malaha, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Untuk sampai ditempat ini, wisatawan lokal dan luar kota dapat menempuh dengan dua jalur yaitu, jalur darat dan laut, untuk darat dapat ditempuh dengan waktu 30 menit saja dari Kota Kolaka, sedangkan dengan kendaraan roda dua maupun empa. Sedangkan dengan menggunakan trip kapal “Katinting” dari Kota Kolaka dapat di tempuh dengan waktu 1 jam.
Di tanjung malaha ini pengunjung dapat berswafoto di tempat yang telah disiapkan, serta bivak untuk bersantai, sambil menikmati indahnya pasir putih, sangat cocok bagi anda yang ingin bersantai, rehat, guna menghilangkan stress akibat rutinitas setiap hari.
Kepala dinas Pariwisata Kabupaten Kolaka Zulkarnain mengatakan objek wisata Tanjung Malaha ini adalah salah satu destinasi wisata ungulan di Kabupaten Kolaka selain pantai Tamborasi di Kecamatan Iwoimendaa Kolaka, Kedepan Objek wisata ini akan dikembangkan agar dapat menggaet wisatawan lokal maupun luar daerah.
“Tidak ada lagi alasan untuk tidak mengembangkan objek wisata yang ada di Kolaka termaksud Objek wisata Tanjung Malaha ini, kita Pemerintah telah membuat program pengembangan Inovasi Desa, yang mana kita harapkan dapat mengembangkan objek wisata yang ada di desa-desa,”Ucap Zulkarnain Beberapa waktu Lalu.
Salah satu pengunjung udin mengatakan setiap akhir pekan ia bersama keluarganya datang di tempat ini untuk sekedar menghilangkan penat dengan aktivitas setiap hari, ia kadangkala bersama keluarga, kerabat, dan teman-temanya.
“Kalau setiap Sabtu dan minggu saya biasa ke tempat ini, dulu disini yang ada cuman bivak untuk santai, sekarang sudah ada tempat-tempat untuk berfoto, ada juga disiapkan tempat nongkrong baru, seperti tempat duduk dari busa, dengan meja-meja kecil di pinggir pantai,”Ucapnya (*)
