SEPUTAR,KOLAKA.ID-Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) ke IV tingkat kabupaten Kolaka pada Minggu (19/2) malam. Kecamatan Kolaka keluar sebagai juara pertama dengan raihan 6 medali emas, 3 perak dan 4 perunggu. Latambaga berada di posisi kedua dengan raihan 5 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Tempat ketiga diraih oleh kecamatan Pomalaa yang memperoleh 2 emas, 6 perak dan 2 perunggu.
Bupati Kolaka Ahmad Safei saat menutup pelaksanaan STQH ke IV, memberi apresiasi atas pelaksanaan rangkaian kegiatan yang berlangsung baik, meriah, sukses dan penuh khidmat. “Bahkan sesuai informasi dari panitia dan dewan hakim, bahwa beberapa cabang mulai dari penyisihan sampai final berlangsung sangat alot persaingannya karena seluruh penampilan dari peserta hebat-hebat,” ungkapnya saat menutup kegiatan.
Bupati dua periode ini berpesan kepada para pemenang di tiap kategori untuk tidak cepat berpuas diri, Setelah STQH ini, masih ada iven selanjutnya yang harus mereka ikuti untuk mewakili Kolaka. “Selamat kepada ananda yang telah meraih juara, namun jangan terlalu bereuforia, karena kalian masih akan melanjutkan perjuangan pada STQH tingkat provinsi. Terus asah diri dan kemampuan untuk persiapan MTQ tingkat provinsi maupun nasional,” katanya.
Pasangan wabup Muh.Jayadin ini juga membeberkan capaian pasangan SMS Berjaya selama dua periode memimpin Kolaka dalam bidang keagamaan. Diantaranya, program pengadaan seribu TPQ yang jumlahnya saat ini sudah mencapai 800an dan tersebar di seluruh kecamatan di Kolaka.
Ia juga berpesan agar suasana salat berjamaah di Kolaka agar tetap dihidupkan di seluruh mesjid-mesjid. “Zikir bersama, istighotsah, tauziah, isra miraj, tahlilan, kegiatan agama, majelis taklim, STQ seperti ini serta peringatan hari besar islam lainnya agar tetap dilestarikan,” harapnya.
Selain itu ia berpesan agar seluruh elemen di Kolaka selalu menjaga ukhuwah dan menjalin silaturahmi. “Karena kekuatan umat Islam itu saat bersatu, dan keruntuhannya saat bertikai, berpecah belah,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Camat Kolaka Ritzky Mario mengaku bersyukur atas raihan juara umum kontingennya. Menurutnya, pencapaian tersebut berkat kerjasama yang baik antar panitia ditingkat kecamatan yang serius memaksimalkan potensi SDM menghapal Quran di kecamatan Kolaka. “Saya sebagai camat yang baru, hanya melanjutkan apa yang telah dipersiapkan oleh camat sebelumnya. Alhamdulillah kami meraih predikat juara umum,” sebutnya.
Sebagai apresiasi kepada peraih medali, ia telah menyiapkan dana pembinaan. Untuk juara pertama akan mendapat dana pembinaan Rp1,5 juta, juara II sebesar Rp750 ribu dan juara III sebesar Rp500 ribu. “Ini diluar dana pembinaan yang diberikan oleh Pemkab Kolaka. Ini khusus dari pemerintah kecamatan sebagai bentuk apresiasi kami,” tandasnya.
Penutupan STQH ke IV Kolaka dihadiri oleh Wabup Muh. Jayadin, Kepala Kemenag Kolaka, Forkompida, para Kepala OPD, Camat se Kolaka dan para undangan lainnya. (kl)
