SEPUTAR,KOLAKA.ID-Misi Bupati Kolaka dan Wakil Bupati, H. Ahmad Safei, SH.,MH dan H. Muhammad Jayadin, SE.,ME (SMS Berjaya) dalam peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kolaka saat ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warganya. Tak hanya memperhatikan sarana dan prasarana kesehatan hingga ke level desa/kelurahan, namun dibarengi dengan penyediaan layanan kesehatan tingkat dasar yang berkualitas dan berstandar.
Buktinya, selama dua periode memimpin Wonua Mekongga, SMS Berjaya mempersembahkan sejumlah karya nyata di bidang kesehatan. Pembangunan gedung Rumah Sakit Benyamin Guluh (RSBG) yang baru adalah salah satunya.
Rumah sakit megah dan modern ini dibangun dengan tiga tower sekaligus dan mampu menampung ribuan pasien. Tak hanya itu, untuk menunjang sarana kesehatan
masyarakat, Kolaka kini memiliki 14 unit Puskesmas yang tersebar di 12 kecamatan. Sarana kesehatan lainnya terdapat 37 unit Pustu dan 192 Posyandu.
Pembangunan sarana kesehatan tersebut juga ditunjang dengan tenaga medis profesional dan handal. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kolaka tahun 2022, tenaga kesehatan terdiri 20 dokter umum, 46 dokter spesialis, 19 dokter gigi (spesialis), 344 perawat, 174 bidan, 66 apoteker/kefarmasian, gizi 46 orang, laboran medik 17 orang, dan fisioterapi 4 orang.
Bupati Kolaka, H. Ahmad Safei mengungkapkan pembangunan di bidang kesehatan merupakan salah satu program prioritas Pemda Kolaka dibawah kepemimpinan SMS Berjaya. “Insyaallah apa yang kami rintis sekarang ini untuk memenuhi target-target sesuai dengan ketentuan. Kalau rumah sakit baru ini nanti kalau meningkat menjadi rumah sakit tipe B, maka rujukan harus ada rumah sakit penyangga,” kata H. Ahmad Safei.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kolaka, dr. Muhammad Aris mengungkapkan untuk memperluas cakupan pelayanan kesehatan masyarakat, Puskesmas di Kolaka ditingkatkan status pelayanannya dari Puskesmas non Rawat Inap menjadi Puskesmas Rawat Inap.
Tahun 2014, jumlah Puskesmas Rawat Inap hanya 2 unit. Saat ini, Puskesmas Rawat Inap sudah berjumlah 13 unit dari total 14 unit Puskesmas di Kolaka. Bahkan, tahun 2018, Puskesmas Pomalaa mendapat predikat Akreditasi Paripurna. Puskesmas pertama dan satu-satunya di Sultra yang mendapat predikat Paripurna.
“Di tingkat jejaring puskesmas, untuk memastikan pelayanan kesehatan masyarakat yang lebih baik hingga ke tingkat desa/kelurahan, dilakukan pembangunan maupun rehabilitasi Pustu. Di tingkat lanjutan, kami melakukan penyediaan sarana pelayanan kesehatan
masyarakat berupa penyediaan fasilitas rujukan yang nyaman dan berkualitas,” ungkapnya.
Berikut data lengkap Fasilitas maupun tenaga kesehatan, dan prestasi dibiddang kesehatan yang pernah diraih oleh Pemerintah Kabupaten Kolaka :
SARANA PELAYANAN KESEHATAN
– RS/RS Bersalin/Klinik : 16 unit
– Puskesmas : 14 unit (13 rawat inap)
– Pustu : 37 unit
– Posyandu : 192 unit
– Puskesmas Pomalaa raih predikat Akreditasi Paripurna
– Bangun dan rehab Pustu di desa/kelurahan
– Menyediakan fasilitas rujukan nyaman dan berkualitas
– Membangun RS Benyamin Guluh yang megah dan modern
PRASARANA KESEHATAN
– Semua Puskesmas dilengkapi USG
– Petugas kesehatan difasilitasi kendaraan operasional dan perumahan
– Laboratorium sederhana Puskesmas dilengkapi berbagai peralatan pemeriksaan
– Pelayanan spesialistik RSBG (ST Scan dan peralatan lainnya)
SDM KESEHATAN UNGGUL
– Tenaga GEMARI: penempatan tenaga kesehatan setiap desa/kelurahan
– Tenaga Paramedis Pendamping UKS setiap sekolah
– Pemenuhan dokter spesialis
– Menggelontorkan dana pendidikan untuk dokter spesialis
PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN PRIORITAS
– Pencegahan dan penurunan Stunting
* Dari 17,1 persen turun menjadi 10,8 persen
* Inovasi Aksi Cegah Stunting (ACS) Mendidoha
– Pencegahan dan penanganan Covid-19
– Vaksinasi Covid-19
– Peningkatan kompetensi SDM Kesehatan dalam pelayanan KIA
*Penyediaan rumah tunggu kelahiran
*Kunjungan dokter spesialis kandungan dan dokter spesialis anak ke Puskesmas
* Penyediaan alat USG di semua Puskesmas
* Pemantauan khusus bagi ibu hamil dengan resiko tinggi
PENGHARGAAN-PENGHARGAAN BIDANG KESEHATAN
– Kabupaten Sehat kategori Swasti Saba Padapa tahun 2019
– Kabupaten Terbaik Se-Sultra dari Mendagri atas kinerja 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting tahun 2021 Penghargaan Herd Immunity dari Mendagri tahun 2021
– Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Award tahun 2022
– Universal Health Coverage (UHC) dari BPJS Kesehatan tahun 2023
– Peran aktif dalam Upaya Pencegahan dan Penanganan Covid-19 dari Gubernur Sultra tahun 2023
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka
